Monday, October 15, 2012

Sebuah kerinduan

Tebal sekali rindu ini... berjalan dibawah rimbuan pohon-pohon sakura..seperti dalam drama... kehidupan sebuah drama adlah tersangat indah bagiku. Apa tidaknya?...plot2 dan jalan cerita sudah teratur dengan rapi hingga menjadikan paparan kehidupan itu sangat dekat di hati penontotnya... Suatu yng indah apabila mengecapi kebahagian, Dan sesuatu yang malang apabila gagal dan kecewa. Tebal sekali rindu ini... berjalan dibawah rimbuan pohon-pohon sakura..seperti dalam drama... kehidupan dalam sebuah drama romantis adlah tersangat indah bagiku. Apa tidaknya?...plot2 dan jalan cerita sudah teratur dengan rapi hingga menjadikan paparan kehidupan itu sangat dekat di hati penontotnya... Suatu yng indah apabila mengecapi kebahagian, Dan sesuatu yang malang apabila gagal dan kecewa. Hari ini akan menjadi hari yang bahagia jika aku memplot semuanya dengan baik...aku terfikir, adakah aku berbakat seperti penulis skrip drama, editor drama?....dan seterusnya aku terfikir pula, apakah yang melayakkan aku untuk meneruskan kehidupan ini setelah aku menghentikan, mengalah....

Setenang Langit

Ketenangan dalam hidup bagiku adalah sebuah dunia tersembunyi...tersorok jauh dari kesibukan manusia... Usaha mengecapi nya adalah membentuk laluan menuju dunia persendirian... ketenangan adalah kesendirian... Tatkala bersendirian..ketenangan muncul dan menerpa..menjemput pergi......pergi menikmati ketenangan. Namun jika tiada kesediaan diri..ia nya lenyap...tahulah kamu ini semua adalah bertitik tolak pada mindamu..minda mu yang mengawal dan memutuskan segala.. Hebat bukan?...Namun awas..tatkala bersendirian pasti ada syitan yang sentiasa mendekati insan dalam keseorangan. Mengapa?... pastinya kamu tahu akan jawapan nya...Kerana kamu insan seperti ku yang sentiasa menjadi buruan untuk dihasut dan dilemahkan..., 

Namun pada masa yang sama, ketahuilah bersendirian menggenggam ketenangan adalah suatu yang indah yang patut kamu lalui..... Berzikir dan pelbagai amalan lain adalah yang terbaik untuk mengisi ruang waktu yang mendamaikan jiwa...bermunajat lah kepada NYA..Ketenangan pasti muncul jika ada sekelumit ikhlas dalam hati mu...cambahkan lah ia..menangilah hati mu untuk mendekatiNYA.... Kini berdirilah dari tempat duduk mu yang selesa itu...bangunlah ke dunia baru... rentap dan pulas lah tombol hati mu agar ia se-ia dengan rentak kaki mu.... Semua ini tidak lama.. ya ! tidak lama... bila2 sahaja ia pergi...dan mungkin ia kembali untuk menguji mu..duhai insan... Tenang atau sulit...sebuah tafsiran...Di mana ketenangan? Carilah dimana gerak hati mu dapat merasa suatu keselesaan......keselesaan bakal membawa kamu pada ketenangan....umpama duduk di kerusi urut..yang selesa...apabila kamu selesa dengan nya...pasti tenang bersahaja-- ketenangan memeluk mu...... Mengapa ketenangan?.....ketahuilah insan yang hidup..dan berakal sentiasa mendambakan saat2 memeluk ketenangan.... selesa pada minda....sangat2 merehatkan......damai...dan sebagainya yang positif saja yang dapat menggambarkan nya.....Konsep yang mudah tetapi..tidak semua insan mendpat kehidupan yang berkualiti...kerana terlalu banyak halangan.. mereka gagal mengawal emosi, akal dan hati.....semua di dunia ini adlah sebenarnya musuh...musuh yang kelihatan dan dijadikan kawan pada mereka yang lalai dan buta...- buta hati. 

Bangun pada tengah malam untuk beramal kepada ALLAH... ada hikmahnya... keadaan yang sunyi tatkala mereka yang lain dibuai mimpi...adalah yang terbaik untuk santapan rohani.... Tenang bukan waktu ini....?... sesungguhnya kamu yang memutuskanya...kamu yag mengalaminya.....Tiada yang dapat mengubah nasib mu melainkan kamu sendiri mengubah nasib kamu..... Tiada untung atau rugi pada sebarang kenyataan untuk NASIB..kerana bagiku...semua itu adlah penuh hikmah..sebuah ketentuan terbaik untuk mu.. mengapa mengeluh?... Sesungguhnya kita makhluk yang diciptakan yang tidak tahu apa2 akan rahsia NYA.. Berdamailah...tenanglah hadapi semua ini....tenang lah....kerana semua ini hanya sementara...

Detik

detik berlalu pergi...apa mungkin setiap detik yang meninggalkan diri ini hanya bersembunyi di sebalik tirai dunia...memerhati. Dia mungkin kecewa apabila dirinya tidak dihargai..namun berbeza pula apabila kehadiranya dimanfaatkan dan disenangi............... ....detik membawa dirinya dengan senang hati dan apabila di Hari Perhitungan, aku mengharapkan dia hanya bersaksi akan kesungguhan ku bersamanya dengan keberkatan. InsyaAllah.... ....namun aku merasakan diriku dalam kerugian yang amat ketara kerana sering mengabaikan kehadiranya. Mungkin terlalu banyak detik yang datang dan pergi dalam hdup ku....membuatkan aku tidak menghargainya.... apa mungkin esok masih ada untukku bertemu dengan mu detik?.......

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...